LAPORAN PRAKTEK
SMK
N 1
MINAS
TAHUN PELAJARAN
2014/2015
ANGKATAN V
04 NOVEMBER
2014
“PERBAIKAN KOMPONEN
RADIATOR ASSY”
DISUSUN OLEH
SUKRI SAPUTRA
JEFRI
SAPUTRA
IMAN APRIANTA
S
RANDIKA NOFRIANTO
HARDIYANTO
KELAS : XI
TAB 2
TEKNOLOGI DAN REKAYASA
TEKNIK ALAT BERAT
SMK NEGERI 1 MINAS
MINAS
SIAK
LAPORAN PRAKTEK
SMK
N 1
MINAS
TAHUN PELAJARAN
2014/2015
ANGKATAN V
04 NOVEMBER
2014
“PERBAIKAN KOMPONEN
RADIATOR ASSY”
DISUSUN OLEH
SUKRI SAPUTRA
JEFRI
SAPUTRA
IMAN APRIANTA
S
RANDIKA NOFRIANTO
HARDIANTO
KELAS : XI
TAB 2
TEKNOLOGI DAN REKAYASA
TEKNIK ALAT BERAT
SMK NEGERI 1 MINAS
MINAS
SIAK
LAPORAN PRAKTEK
SMK N
1 MINAS
TAHUN
PELAJARAN 2014/2015
ANGKATAN V
04
NOVEMBER 2014
“PERBAIKAN KOMPONEN
RADIATOR ASSY”
DISUSUN OLEH :
SUKRI
SAPUTRA
JEFRI
SAPUTRA
IMAN
APRIANTA S
RANDIKA NOFRIANTO
HARDIANTO
Disetujui Oleh,
Minas, 11 November
2015
Pembimbing Praktek
HENRY
SITUMORANG S.T.
KATA
PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat
tuhan yang maha esa yang telah memberikan segala berkah dan hidayahnya serta
rahmat-NYA sehingga kami dapat menyelesaikan praktek dan juga menyelesaikan
pembuatan sebuah laporan.
Adanya laporan ini disusun berdasrkan
hasil dari yang kami peroleh selama kami melaksanakan praktek di SMK
N 1
MINAS .
Saya menyadari bahwa tanpa bantuan
dari berbagai pihak yang bersangkutan,tidak mungkin saya dapat mengikuti
praktek dan sampai dapat menyusun laporan kerja ini.untuk itu saya mengucapkan
terima kasih atas bimbingan dan bantuan kepada :
1.
Orang
tua dan keluarga yang telah memberi bimbingan dan dorongan maupun material
serta Do’a untuk keberhasilan penulis.
2.
BAPAK HENRY S.T yang telah memberikan masukan, pengarahan dan
memantau penulis selama praktek
DAFTAR ISI
COVER…………………………………………………………………………………. I
LEMBAR PENGESAHAN……………………………………………………………. III
KATA PENGANTAR…………………………………………………………………. IV
DAFTAR ISI…………………………………………………………………………… V
DAFTAR GAMBAR………………………………………………………………….. VI
BAB I
PENDAHULUAN…………………………………………………………….. 1
1.1 Latar
belakang praktek…………………………………………………. 1
1.2 Tujuan praktek……………………………………………………………. 1
1.3 Manfaat praktek…………………………………………………………. 1
BAB
II GAMBARAN UMUM………………………………………………………. 2
2.1 Pemeliharaan
tempat dan lingkungan praktek………………………… 2
2.2 Memeriksa
Unit yang akan dibongkar………………………………….. 2
BAB
III TEORI DASAR……………………………………………………………. 3
3.1FungsiRadiator……………………………………………………………. 3
3.2
Komponen-komponen system Radiator…………………….………. 3
BAB
IV PEMBAHASAN…………………………………………………………… 6
4.1
Alat keselamatan sebelum pengerjaan………………………………. 6
4.2
Alat dan Bahan………………………………………………………… 8
4.3
Pembongkaran Radiator………………………………………………. 11
4.4
pemasangan Radiator…………………………………………………. 13
BAB
V PENUTUP………………………………………………………………….. 14
5.1
kesimpilan……………………………………………………………….. 14
5.2
saran……………………………………………………………………… 14
Daftar
pustaka……………………………………………………………………… 15
DAFTAR GAMBAR
GAMBAR 2.1 Kekurangan Bolt……………………………………………. 2
GAMBAR 2.2 kekurangan
Bolt……………………………………………. 2
GAMBAR 3.1 Cap Radiator………………………………………………… 3
GAMBAR 3.2 Kipas
pendingin ( FAN )…………………………………… 4
GAMBAR 3.3 Water
pump………………………………………………….. 4
GAMBAR 3.4 Thermostat…………………………………………………… 5
GAMBAR 3.5 V-belt (tali kipas)…………………………………………….. 5
GAMBAR 3.6 Tabung
reservoir radiator ……………………………………... 5
GAMBAR 4.1 Safety helmet (helm safety )……………………………… 6
GAMBAR 4.2 Safety
gless ( kacamata safety )………………………… 6
GAMBAR 4.3 Safety
vest ( pakaian safety )……………………………. 6
GAMBAR 4.4 Safety
Glove ( sarung tangan )…………………………. 7
GAMBAR 4.5 Safety
shoes ( sepatu safety )………………………….. 7
GAMBAR 4.6 Kunci
Ring-pass…………………………………………… 8
GAMBAR 4.7 Kunci Shock………………………………………………… 8
GAMBAR 4.8 Obeng
Plus (+)…………………………………………….. 9
GAMBAR 4.9 Majun………………………………………………………… 10
GAMBAR 4.10 Ember……………………………………………………….. 10
GAMBAR 4.11 pembuangan air radiator…………………………………. 11
GAMBAR 4.12 membuka pemegang radiator…………………………… 11
GAMBAR 4.13 Pipe………………………………………………………… 11
GAMBAR 4.14 memasang cover kekomponen………………………… 12
GAMBAR 4.15 menyatukan cover………………………………………… 12
GAMBAR 4.16 Lem
Red………………………………………………….. 12
GAMBAR 4.17 telah terpasang seluruh komponen……………………. 13
BAB I
PENDAHULUAN
1.1
Latar belakang praktek
Pada saat ini perkembangan penemuan
dibidang teknologi khususnya otomotif sangat pesat. Sebenarnya dalam bidang
otomotif tersebut pada dasar nya untuk membantu memperlancar dan mempermudah
manusia dalam memenuhi kebutuhannya sehari-hari.
Dalam ruang lingkup yang lebih kecil
seperti suatu industry,maka kebutuhan akan otomotif sangatlah mutlak diperlukan
guna untuk memperlancar suatu proses industry sehingga akan diperoleh efisiensi
yang tinggi dari hasil yang maksimal.
Sebagai contoh dibidang otomotif yang banyak dipakai dalam suatu
industry yaitu froklif atau craneyang beroperasi sebagai pengangkat bahan baku,
hasil industry dan memindahkan suatu barang atau material yang berat atau tidak
bisa dipindahkan oleh tangan manusia.
Praktek
dibidang otomotif ini dimaksudkan untuk memberikan pengetahuan dan
pengalaman tentang cara menganalisa kerusakan dan mereparasi komponen otomotif
yang mengalami gangguan. Hal ini dapat meningkatkan kemampuan dan keahlian
siswa untuk dapat bersaing di dunia usaha atau industry dan menciptakan
lapangan kerja.
1.2
Tujuan praktek
Beberapa tujuan yang ingin dicapai dalam
melaksanakan pendidikan praktek adalah:
a. melihat, mengenal dan melaksanakan pekerjaan
secara langsung serta menerapkan teori-teori yang telah dapat di sekolah
b. Berlatih,disiplin dan bertanggung jawab dalam
setiap melaksanakan pekerjaan yang diberikan
c. memperoleh ilmu dan pengetahuan dalam bidang
otomotif sehingga dapat menambah pengalaman dan wawasan untuk siap terjun ke
lapangan.
d. memperoleh link dan macth antara sekolah
dengan dunia kerja yang berkualitas dan professional.
e. menghasilkan tenaga kerja yang memiliki
keahlian professional yaitu tenaga kerja memiliki tingkat pengetahuan dan
keterampilan serta etos kerja yang sesuai dengan tuntunan laporan kerja.
h.memperkokoh
keterkaitan dan keterpaduan antara sekolah dengan dunia usaha/industry.
1.3
Manfaat Praktek
a.bagi siswa :
1. mendapat kesempatan untuk melatih
keterampilan dan menambah ilmu dalam setiap melakukan pekerjaan atau kegiatan.
2. mengetahui dan memahami berbagai macam aspek
3. hasil karya lebih bermakna sebagai bekal
hidup dan pengembangan diri
b.bagi sekolah :
1.mempercepat
kerjasama yang baik antara perusahaan dengan SMK
2.terjadi kesesuaian dan keselarasan antara
program pendidikan dengan kebutuhan dunia usaha.
BAB II
GAMBARAN UMUM
2.1 Pemeliharaan Tempat dan Lingkungan Praktek
Pemeliharaan tempat
praktek dan lingkungan praktek sangatlah penting karena bersihnya tempat dan
lingkungan praktek, maka seluruh siswa dan siswi akan senang dan semangat dalam
2.2
Memeriksa Unit yang akan dibongkar
Pemekrisaan sangatlah
penting agar tidak terjadi hal-hal yang tidak di inginkan, seperti kehilangan BOLT(GAMBAR 1.1 & GAMBAR 1.2) Seperti yang ditemukan oleh penulis.
Seperti yang terjadi pada gambar 1.1
dan gambar 1.2
GAMBAR 2.1 GAMBAR 2.2
Gambar diatas merupakan bukti bahwa
beberapa Unit memiliki beberapa kekurangan
BOLT
BAB
III
TEORI
DASAR
3.1 Fungsi
Radiator
Fungsi radiator adalah untuk mendinginkan cairan
pendingin yang telah menjadi panassetelah melalui saluran water jacket.
3.2 Komponen-komponen system Radiator
Adapun komponen-komponen Radiator terbagi menjadi sebagai
berikut.
a. Cap Radiator
Tutup
radiator memiliki dua fungsi, fungsi yang pertama adalah untuk menaikkan titik
didih air pendingin dengan jalan menahan ekspansi air pada saat air menjadi
panas sehingga tekanan air menjadi lebih tinggi dari tekanan udara luar,
sedangkan fungsi yang kedua adalah untuk mempertahankan air pendingin di dalam
sistem agar tetap penuh walaupun mesin dalam keadaan dingin atau panas. Untuk
mewujudkan fungsi tersebut, maka pada tutup radiator dilengkapi dengan relief
valve dan vacuum valve.
GAMBAR
3.1 cap
b. Kipas pendingin (FAN)
Radiator
didinginkan oleh aliran udara luar yang mengalir melewati sirip-siripnya. Pada
saat kendaraan berhenti aliran udara tidak akan cukkup untuk mendinginkan
radiator. Untuk mengatasi hal ini maka dibelakang radiator dipasang kipas
pendingin untuk membantu agar aliran udara selalu cukup untuk mendinginkan
radiator. Ada 2 jenis kipas yang sering digunakan pada kendaraan yaitu kipas
yang digerakan oleh motor listrik dan kipas manual yang digerakan oleh poros engkol mesin itu sendiri melalui talli
kipas/V-belt.
GAMBAR
3.2 fan
c. Pompa Air (Water Pump):
Berfungsi untuk mensirkulasikan air pendingin
dengan jalan membuat perbedaan tekanan antara saluran hisap dengan saluran
tekan yang terdapat pada pompa.
GAMBAR
3.3 water pump
d. Thermostat
Thermostat
berfungsi untuk mempercepat tercapainya suhu kerja mesin pada saat mesin masih
dingin dan juga berfungsi untuk mempertahankan mesin selalu pada suhu kerjanya
(antara 80-90 derajat celcius).
GAMBAR
3.4 thermostat
e.
V-belt (tali kipas)
V-belt atau tali kipas, berfungsi untuk memutar pompa air pada mesin
dan memutar kipas radiator jika menggunakan viscofan radiator.
GAMBAR 3.5 V-belt
f.
Tabung
reservoir radiator
berguna untuk menampung pemuaian dan penyusutan air radiator akibat naik
dan turunya tekanan didalam sistem pendingin.
GAMBAR 3.6 tabung reservoir radiator
BAB IV
PEMBAHASAN
4.1 Alat
keselamatan sebelum pengerjaan
Dalam melakukan suatu
pengerjaan, setiap pekerja harus mempersiapkan safety yang wajib digunakan
dalam melakukan suatu perbaikan atau pekerjaan, dan safety yang wajib digunakan
secara umum adalah sebagai berikut:
a. Safety Helmet
Safety
helmet berfungsi untuk melindungi kepala kita dari benturan yang timbul tidak
disengja maupun benturan dari jatuhan material-material.
GAMBAR 4.1 safety
helmet
b. Safety
gless (kacamata safety)
Safety
gless berfungsi untuk melindungi mata kita dari kotoran-kotoran,debu,atau pun
reruntuhan pasir yang tidak sengaja jatuh.
GAMBAR 4.2 safety gless
c.
Safety
vest (pakaian kerja)
Pakaian
kerja didesain secara khusus untuk melindungi badan kita dari kotoran dan
bahaya seperti tumpahan cairan.
GAMBAR 4.3 safety vest
d. Safety glove (sarung tangan)
Sarung
tangan berfungsi untuk melindungi tangan kita dari bahaya benda-benda tajam
maupun material-material lainnya yang dapat melukai tangan kita.
GAMBAR 4.4 safety
glove
e. Safety shoes (sepatu safety)
Sepatu
kerja di desain secara khusus yang berfungsi untuk melindungi kaki kita dari
bahaya seperti pecahan kaca,paku,duri,maupun dari jatuhan benda-benda yang
tidak disengaja.
GAMBAR 4.5
safety shoes
4.2 Alat dan bahan
Sebelum melakukan perbaikan,
ada beberapa alat dan bahan yang harus dipersiapkan, alat dan bahan tersebut
yaitu.
1.
Alat
a.
Kunci Ring-pass
Fungsi
kunci ring pass adalah untuk membuka baut dan mur pada komponen
GAMBAR 4.6 kunci ring-pass
b.
Kunci Shock
Kunci shock berfungsi mengencangkan
dan mengendorkan mur/baud.biasanya kunci ini terdiri dari socket, sambungan dan
handle yang terpaket dalam satu set book dengan ukuran soket zang bermacam2 set
kunci sock terdiri atas ukuran 10-33 mm berbeda dengan kunci ring/pas karena
tidak memiliki pasangan langsung, kunci sock dapat di gunakan setelah di
sambung dengan peganganya.
GAMBAR 4.7 kunci shock
c. Obeng Plus ( + )
Untuk obeng plus ini
unik karena bentuknya seperti kembang, dan fungsinya untuk melepas atau
mengencangkan baut atau skrup yang berbentuk seperti kembang (+).
GAMBAR 4.8 obeng plus (+)
2. Bahan
a.
Majun
Fungsi
kain majun adalah untuk membersihkan kotoran yang menempel pada parts/komponen
GAMBAR 4.9 majun
b.
Wadah tampungan / ember
Wadah tampungan / ember digunakan untuk
menampung oli dan sebagai nya
GAMBAR 4.10 ember
4.3
Pembongkaran Radiator
Adapun langkah pembongkaran Radiator adalah sebagai berikut:
a.
Buanglah air radiator dan tampunglah menggunakan
wadah tampungan (ember)
GAMBAR 4.11
b.
bukalah baut pemegang radiator dengan
menggunakan kunci shock ukuran 12
GAMBAR 4.12
c.
bukalah baut hose clamp assy yang ada pada pipe menggunakan obeng plus ( +
)
GAMBAR 4.13
d.
copotkanlah radiator dari komponen nya
e.
bukalah baut fan (kipas pendingin) dengan
menggunakan kunci shock ukuran 12 dan copotkan dari rangkaian komponen.
f.
Lepaskan
V-belt dari rangkaian komponen
g.
Bukalah
baut dari cover dan lepaskan lah
termoshtat dari cover dengan menggunakan kunci shock ukuran
12
GAMBAR
4.14 GAMBAR 4.15
h. bukalah baut dari water pump dan lepaskan dari
rangkaian komponen dengan menggunakan kunci shock ukuran 17.
i. Setelah semua terlepas, cover dan water pump yang rusak/ bocor, diganti dengan yang baru
atau bisa di beri Lem Red
GAMBAR 4.16
Lem Red
4.4 Pemasangan Radiator
Adapun langkah pemasangan Radiator adalah sebagai berikut:
a.
Sebelum memasang komponen radiator,
bersihkanlah semua komponen.
b.
Setelah
semua komponen bersih, berikan komponen
yang akan dipasang dengan Lem Red dan kertas gasket
c.
Pasang
water pump yang telah dieri Lem Red dan kertas gasket, menggunakan kunci shock
ukuran 17.
d.
Masukkan
termoshtat kedalam cover dan kunci dengan menggunakan kunci shock ukuran 12.
e.
Pasangkan cover yang telah diberi Lem Red dan
kertas gasket, menggunakan kunci shock
ukuran 12.
f.
Pasanglah
V-belt
g.
Pasanglah FAN (kipas pendingin) dan kunci baut
nya menggunakan kunci shock ukuran 12.
h.
Letakkan Radiator kepemegangnya dan kunsi
bautnya dengan menggunakan kunci ring pass ukuran 12.
i.
Pasanglah pipe dan kunci baut hose clamp assy
nya menggunakan obeng plus (+)
j.
Setelah semuanya terpasang, isi air radiator
kembali
k.
Komponen pendingin dapat di operasikan kembali.
GAMBAR 4.17
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Setelah kami melaksanakan praktek di SMK N 1 MINAS dan membuat laporan ini, maka kami dapat menyimpulkan
beberapa hal antara lain :
a. Kegiatan praktek merupakan kegiatan yang
positif bagi siswa sekolah menengah kejurusan ( SMK ) karena dengan kegiatan
ini dapat meningkatkan kompetensi siswa dan siswi.
b. Kegiatan praktek merupakan kesempatan yang
memberikan ruang kepada siswa dan siswi SMK untuk mengembangkan kemampuan
sesuai dengan kompetensi masing-masing
c. Kegiatan praktek merupakan percobaan kemampuan
siswa SMK sebagai tenaga kerja yang matang dalam menyonsong dunia kerja.
Praktek ini dilaksanakan untuk menambah keterampilan siswa dalam setiap
praktek dan menerapkan teori-teori yang di dapat langsung pada objeknya.
5.2 Saran
Penulis
ingin mengemukakan beberapa saran yang belum bisa penulis ungkapkan secara
langsung, agar dapat dijadikan sebagai bahan masukan. Saran-saran tersebut
adalah :
KEPADA
PIHAK SMK N 1 MINAS
- Agar lebih meningkatkan kualitas siswa-siswinya
dengan cara menetapkan para siswa-siswinya pada tempat yang sesuai dengan
kompetensinya.
- Lebih memantapkan pembelajaran tentang ilmu
teknik alat berat dengan cara memberikan penjelasan beserta bahan pembelajaran
prakteknya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar